Equity World Surabaya : Perdana Menteri China Li Keqiang Kunjungi Wuhan



Equity World Surabaya - Perdana Menteri China Li Keqiang mengunjungi kota Wuhan pada hari Senin untuk bertemu dengan pejabat kesehatan dan memeriksa tanggapan terhadap wabah virus corona yang telah menewaskan 80 orang.

Wuhan adalah pusat wabah dan orang-orang di sana dan di beberapa kota lain menghadapi pembatasan ketat pada gerakan ketika pemerintah berusaha mencegah penyebaran virus.

Para pejabat mengambil langkah ekstra hari Minggu untuk memperpanjang liburan Tahun Baru Imlek tiga hari ekstra untuk mengurangi pertemuan kelompok.

Angka-angka terbaru yang dilaporkan oleh pejabat kesehatan Cina termasuk lebih dari 2.700 kasus orang sakit oleh virus.

Kasus-kasus juga telah dilaporkan di Australia, Kanada, Prancis, Hong Kong, Jepang, Makao, Malaysia, Nepal, Portugal, Singapura, Korea Selatan, Taiwan, Thailand, Amerika Serikat dan Vietnam. Organisasi Kesehatan Dunia mengatakan sebagian besar dari mereka adalah orang-orang yang memiliki sejarah perjalanan di Wuhan, dengan beberapa orang lain melakukan kontak dengan seseorang yang bepergian ke sana.

baca
Equity World Surabaya : Perdana Menteri Boris Johnson Akan Putuskan Apakah Akan Gunakan 5G Huawei

Tidak ada kematian yang dilaporkan terkait dengan virus di luar Cina.

Kepala Pusat Pengendalian Penyakit dan Pencegahan Penyakit Pernapasan kantor A.S. AS, Nancy Messonnier, mengatakan hari Minggu ada lima kasus yang dikonfirmasi di Amerika Serikat, dan bahwa kelima orang tersebut memiliki kontak langsung dengan orang lain di Wuhan.

Para pasien diisolasi di rumah sakit ketika dokter dan pejabat kesehatan berusaha mencari tahu lebih banyak tentang virus tersebut. CDC mengatakan sedang menyelidiki sekitar 100 kasus yang dicurigai di 26 negara bagian.

news edited by Equity World Surabaya

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Equity World Surabaya : Fed Lakukan Langkah - Langkah Yang Jarang Terjadi Untuk Lawan Epidemi Virus Korona

Equity World Surabaya : Fokus Pasar Masih Berpusat Di Putusan Bank Sentral

Equity World Surabaya : Indeks Saham Nikkei Di Buka Rendah Jelang Menurunya Saham Saham Di Wall Street